Gardapostsultra.com Kendari 08/05/2024 Ratusan Pedagang Kuliner tugu Religi MTQ menggelar Aksi demonstrasi Damai di kantor Walikota Kendari untuk menuntut keadilan pasca Pemutusan Aliran Listrik yang di sinyalir di lakukan atas Permintaan PJ Walikota Kota Kendari oleh Pihak PLN
Najib Husein, salah satu Koordinator Aksi sekaligus Perwakilan Asosiasi pedagang Tugu Religi, menyatakan bahwa dalam Aksi ini kami mempertanyakan dan menuntut 3 hal yaitu :
- Pemutusan/ Pembongkaran Meteran Listrik Lapak UMKM MTQ kendari dinilai sepihak dan menyalahi prosedur
- Mencuat Dugaan Oknum Mafia Pemasangan Listrik di PLN UP3 Kendari yang di sinyalir sudagh lama merajalela
- Di Duga ada Pungli pada pemasangan Listrik di lapak MTQ kendari
“Kami meminta keadilan, bukan di Gusur,” tegasnya. Aksi ini didukung oleh berbagai aktivis dan Pemerhati UMKM di kota Kendari.
Ardianto.SH, Koordinator aksi, menegaskan bahwa pemerintah harusnya mengayomi masyarakatnya, bukan malah tutup mata melumpuhkankan aktivitas ekonominya apalagi sampai ada rencana penggusuran dan pemutusan aliran lsitrik” Harusnya Pemerintah Mendata dulu ada berapa pedagang yang menggantungkan hidupnya di MTQ mereka mau di kemanakan ajak, kan bisa ajak dialog jangan langsung menurunkan Aparat dan Sat pol PP seolah olah pelaku UMKM ini tidak bisa di atur , ini sangat menyakiti dan mencederai keadilan ,dimana negara mestinya menjamin masyarakat dan warga nya untuk mencari penghidupan yang layak dan berkeadilan tanpa terkecuali Pedagang UMKM Tugu Religi MTQ mereka juga manusia yang harus di pikirkan secara manusiawi” Tutur Ardi”.
Sementara di tempat yang sama Najib Husein .SE yang juga Wakil Ketua Asosiasi Pedagang Tugu Religi MTQ , menegaskan bahwa Penggusuran tidak boleh sembarangan Pemerintah harus melibatkan Pedagang untuk berdialog mencarikan solusi terbaik karena ini masalah hak Hidup dan kepastian nasib mereka secara jangka panjang akan banyak kesengsaraan dan penderitaan jika kebijakan ini di paksakan , kami Mendukung Program pemerintah tapi tolong kami di libatkan juga … UMKM Juga Penopang Ekonomi Kerakyatan dan sangat berperan untuk membantu Perekonomian masyarakat di Sulawesi tenggara sehingga patut mendapatkan perhatian dari pemerintah , tolong lah pikirkan kepastian nasib mereka untuk tetap berjuang menafkahi keluarga Pungkas najib Husein .
Dalam wawancara dengan Gardapost sultra.com para relawan dan Simpatisan UMKM Tugu religi MTQ bertekad menyatakan “Kami akan membantu perjuangan para pedagang Tugu religi MTQ dimana disini ada orang tua kami dan kami bisa makan dan Kuliah dari hasil dari mencari Rezeki halal di MTQ ini jika Perlu presiden harus mengetahui ini jika ada tindakan arogansi yang tidak solutif yang dilakukan oleh Pemkot Kota Kendari melalui Kadis PUPR dalam surat No 600/660/PUPR/2024 dimana tidak mengindahkan SKB rekomendasi yang di sampaikan Oleh Pihak DPRD Propinsi dimana di harapkan Pemkot tidak melakukan pembongkaran sebelum ada Mou dengan pemerintah Provinsi terkait penyerahan dan pengelolaan Aset kawasan EX MTQ oleh pemerintah Provinsi ,” katanya.
Sampai saat ini Surat Rekomendasi DPRD tanggal 23 April 2024 yang di tanda tangani Ketua DPRD ,masih di abaikan pemkot, RDP kemaren di nilai hanya angin lalu semata , ini sudah mengabaikan himbauan dari DPRD Provinsi, kami berharap Pedagang tetap mendapatkan ruang untuk beraktivitas memperjuangkan hak hidup dan ekonominya yang berkeadilan sesuai amanat UUD 1945
Gardapostsultra.Com